TNews, TOUNA – UPT Puskesmas Ampana Timur menggelar sosialisasi pencegahan stunting dengan tema “Duniaku Happy Ma” pada Selasa (12/8/2025) di Hotel Lawaka, Kabupaten Tojo Una-Una.
Tema tersebut mengusung pesan “Lindungi Hak Anak, Hentikan Pernikahan Dini, Raih Prestasi” sebagai ajakan kepada remaja Touna untuk menjaga masa depan melalui gaya hidup sehat, pendidikan, dan pengembangan diri.
Kepala Puskesmas Ampana Timur, Ni Made Lidia, menjelaskan bahwa kegiatan ini menitikberatkan pada peran penting remaja dalam menjaga masa depan mereka sendiri.
Edukasi yang diberikan mencakup dampak negatif pernikahan dini dari aspek kesehatan, psikologis, hingga sosial.
“Remaja perlu dibekali dengan pendidikan kesehatan reproduksi, pendidikan agama, dan keterampilan hidup atau life skill. Mereka harus terus bersekolah, memiliki cita-cita, mengembangkan potensi diri, dan membangun pertemanan yang sehat,” ujar Ni Made Lidia saat diwawancarai,melalui Via Watcahap Rabu (13/8/2025).
Dalam kegiatan tersebut, peserta dari kalangan Paskibraka yang juga merupakan Duta Pancasila turut dinobatkan sebagai Konselor Sebaya untuk Pencegahan Pernikahan Dini.
Menurut Ni Made Mereka akan bertugas di komunitas masing-masing untuk memberikan edukasi dan pendampingan kepada teman sebaya mengenai pentingnya kesehatan remaja dan dampak pernikahan din
Kegiatan ini juga menghadirkan bintang tamu Joyce Trifosa Koleba, Duta Genre Kabupaten Touna 2024 yang berhasil meraih predikat favorit dalam pemilihan Duta Genre Provinsi Sulawesi Tengah.
Joyce dalam sesi inspirasinya membagikan perjalanan dan perjuangannya sejak awal mengikuti ajang tersebut hingga berhasil menjadi juara pertama di tingkat kabupaten dan terpilih sebagai Putri Favorit di tingkat provinsi.
Menurut Ni Made, kisah sukses Joyce memberikan motivasi besar bagi peserta workshop, khususnya para Duta Pancasila.
“Joyce berpesan agar remaja terus mengembangkan diri, tidak takut bermimpi, dan tetap bersemangat berkontribusi dalam pembangunan daerah,” pungkas Ni Made.*
Peliput: Jefry
